INILAH.COM, Jakarta - Pemerintah memperkirakan 2014 Indonesia sudah terbebas dari beban anggaran subsidi BBM dan listrik.
Demikian
disampaikan Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Widjajono
Partowidagdo saat ditemui di kantor ESDM, Jakarta, Rabu (11/1). "(Tahun)
2014 akhir, kemungkinan subsidi energi baik BBM dan listrik sudah tidak
ada lagi," katanya.
Widjajono menggatakan, penghapusan subsidi
tersebut akan dilakukan pemerintah secara bertahap melalui program
konversi BBM ke BBG dan LGV yang akan mulai digalakkan lagi di 2012 ini.
"Kalau dalam 3 tahun ini subsidi senilai Rp120 triliun bisa dihematkan
lumayan buat pembangunan infrastruktur. Katanya, Indonesia butuh duit
untuk pembangunan," ujarnya.
Dengan adanya konversi BBM ke BBG
dan LGV tersebut, Widjajono berharap pada tahun 2014 semua kendaraan
bermotor di Indonesia sudah menggunakan BBG atau LGV. (amkip)